Negeri Van Oranje, diliat dari judulnya bisa ketebak latar dari novel ini adalah negara belanda. Novel yg bercerita tentang perjalanan lima sahabat yang senasib seperjuangan mencari ilmu di negara kincir air.
Tapi diPostingan ini Saya tidak akan membahas ttg cerita novel bercover orange tsb, karena memang saya baru baca tiga bab saja. So,,
Hanya saja gegara baca ni novel, saya jadi teringat dua sahabat baik saya semasa kuliah, eka dan mify. Masa-masa menempuh S1 kita memang selalu bersama, tapi setelah lulus jalan kita berbeda. Mify yg ketrima jadi PNS di daerah asalnya, eka kerja di klinik milik omnya, dan saya masih ikut research dr dosen pembimbing saya.
Selang setaun lulus, mify tetap jd abdi negara, saya pindah kerja ke kampung halaman, dan eka melanjutkan studinya ke Bandung. Hemm pengen banget mengikuti jejak eka, apalagi saya kerja di instansi pendidikan. Oke akhirnya saya mencari info beasiswa, dan apply salah satu shcolarship yang diadakan oleh asean.
Setelah lama menunggu pengumuman yang tak kunjung datang (mungkin karena saya telat kirim berkas), saya malah dapat berita kalo diterima kerja di salah satu badan pemerintah. Next, akunya pindah ke Kota apel.
Dan apa kabar dua temanku, eka sudah masuk masa tesis, dan mify mendapat beasiswa dari pemerintah Australia (AAS), yaaa dia bakal kuliah keluar negeri... LUAR NEGERI... Impian hampir semua orang. And it's all free. Tapi memang saya akui usaha dan perjuangannya sangat luar biasa sampai dia berangkat Januari lalu. Proud of you girl.
Dan novel inilah yang mengingatkan pada dua sahabatku, membayangkan bagaimana kuliah diluar daerah kita, apalagi diluar negara kita dengan budaya, suasana dan selera yang berbeda, terutama selera makanannya, hehehe
Mify apa kabarmu? Uploadan foto di FBmu bikin iri banget, you know...it's hurt but i'm happy for you
Doain bisa "nyambangi" kamu dimelbourne. Nabung...nabung...
Dan setelah dipikir2 kapan akunya lanjut sekolah...
0 komentar